ingatan pergio kepadamu
Betapa kosong hatiku memandang
Di bangku tua, di tikar pandan
tempat kau membaringkan lelah,serta
kamar sederhana yang di hunio kesabaran
Oo,betapa merdu nyanyian mimpi kita
Tatkala helai daun terjatuh di serambi
ku temukan bumi menangis di sayup langkahmu
ketika itu sayangku, ketika itu
hidupku habis, tertumpah kepadamu
terperas tanpa sisa
Didalam lagu tandan anggur
aku didalam suaramu
tapi kini sudah kehabisan minyaknya.
Joglo Ciawi Tasikmalaya,1996
PESU AFTARUDDIN
Tidak ada komentar:
Posting Komentar